Akankah Marc Marquez Kembali Ke Repsol Honda?

GP One

0 Comment

Link
Akankah Marc Marquez Kembali Ke Repsol Honda

Meski Honda telah secara resmi mengkonfirmasi perpisahan mereka dengan rider asal Spanyol itu. Bukan tidak mungkin mereka akan kembali reuni di lintasan MotoGP untuk musim 2025. Sebab Marc sendiri sempat berujar, bahwa dirinya masih membuka opsi untuk kembali ke Honda di tahun 2025 jika musim depan Honda dapat lebih kompetitif, dan mampu meraih hasil maksimal. Setidak-tidaknya Marc berharap Honda bisa berada di peringkat 5 besar dalam klasemen perebutan gelar juara dunia musim depan. Hal yang sebetulnya bisa di lakukan Honda mengingat budget mereka yang unlimited.

Marc Bisa Kemanapun!

Secara matematis, Marc pun sebetulnya mampu membeli tim Gresini. Dan memboyong tim ini ke Honda. Mengingat tim LCR pun tengah dilirik oleh Yamaha untuk menjadi tim satelit mereka ditahun 2025 mendatang, jika VR46 enggan merapat. Meski prioritas utama mereka tetaplah tim VR46 milik Valentino Rossi.

Namun yang paling rasional untuk dilakukan Marc di tahun 2025 adalah membalap untuk tim pabrikan yang menurutnya paling kompetitif. Jangan lupa, banyak rider yang akan putus kontrak di tahun 2025 mendatang. Dan jika mau Marc bisa kemanapun, bahkan ke tim KTM.

Bisa dibilang, musim depan Marc bukan membalap demi uang, melainkan “gelar juara dunia” yang telah lama tidak digenggamnya. Berkaca dari Valentino Rossi. Marc sadar meski ia bisa menghasilkan lebih banyak uang dengan tetap membela Honda. Pindah ke tim satelit ducati adalah piihan yang jauh lebih rasional untuk meraih gelar juara dunia kembali. Dan tentu ia tidak ingin membuang waktunya selama beberapa musim kedepan untuk menunggu Honda. Akan lebih masuk akal untuk kembali ke Honda saat tim ini sudah benar-benar kompetitif, dengan membawa semua pengalaman barunya bersama tim Gresini setahun kedepan. Jangan lupa, hingga kini belum ada satupun berita yang secara gamblang membeberkan tentang kepindahan Marc ke Gresini dan penalti yang harus dibayarkannya kepada Honda. Karena Honda sendiri memang bersedia untuk melepas Marc selama setahun tanpa perlu membayar penalti asalkan rider asal Spanyol ini bersedia kembali ke Honda di tahun 2025.

Meski Ducati pun rasa-rasanya tidak akan melepas Marc semudah itu. Jangan lupa, baik Francesco Bagnaia maupun Enea Bastianini juga akan bebas kontrak di tahun 2025 mendatang, begitupula dengan Jorge Martin. Meski kontrak untuk Bagnaia kelihatannya akan terus diperpanjang. Namun seat Enea di tim pabrikan, tak hanya terancam oleh Jorge Martin dan Marco Bezzecchi. Melainkan juga, Marc Marquez. Karena semua pembalap di tim satelit punya kans yang sama untuk dipromosikan naik ke tim pabrikan.

Namun skenario yang paling masuk akal adalah pindah ke tim KTM. Jangan lupa, Marc punya hubungan yang sangat baik dengan bos KTM. Ia pun berulangkali menyanjung tim ini didepan awak media. Bayangkan, jika KTM mampu membawa RNF menjadi tim satelit kedua mereka setelah Tech3 GASGAS. Maka 1 seat kosong yang tersisa di tim pabrikan sudah pasti akan diberikan kepada Marc Marquez. KTM hanya perlu mengotak atik posisi Miller, Pol, Acosta dan Fernandez di tim satelit mereka.

Bagaimana dengan Yamaha dan Aprilia?

Bagi Marc sendiri, pindah ke Yamaha adalah pilihan yang paling mustahil untuk dilakukannya. Mengingat hubungan Marc dengan Honda sebetulnya masih baik-baik saja. Jangan lupa, kedua tim ini (Honda dan Yamaha) adalah rival sejati. Aprilia pun kelihatannya akan sangat sulit untuk mendatangkan Marquez. Mengingat dana mereka yang memang terbatas sebagai tim kecil. Bahkan merekapun mungkin akan kehilangan tim satelitnya di tahun 2025.

Namun pilihan tetap berada ditangan Marc, ingin stay di Ducati, kembali ke Honda atau pindah ke KTM (karena mustahil rasanya untuk Marc pindah ke tim Yamaha atau Aprilia).

Share:

Related Post

Leave a Comment